Sudah menjadi sebuah mainstream bahwa ibadah haji dan umroh selalu dihubung-hubungkan dengan perjalanan ke Tanah Suci yang sakral dengan berbagai ritual ibadah panjang nan melelahkan. Padahal dengan niat yang ikhlas dan persiapan yang matang, haji dan umroh bisa dijalankan dengan ringan dan penuh kenikmatan. Agar tidak menjadi beban di hati, yuk kita simak hal-hal ringan yang bisa dilakukan selama perjalanan ke Tanah Suci tanpa mengurangi kekhusukan ibadah itu sendiri.
Beribadah dengan Hati yang Lapang
Yakinlah bahwa setiap ibadah yang ditujukan semata-mata kepada Allah Swt. akan selalu mendapatkan bimbingan dan petunjuk dalam melaksanakannya. Namun tidak bisa dimungkiri bahwa ibadah haji dan umroh bisa menghadirkan kondisi emosional tersendiri.
Hal yang umum terjadi, jemaah haji/umroh kerap merasa takut akan melakukan kesalahan selama beribadah. Anda akan sering menjumpai orang-orang yang mengatakan bahwa ini haram, itu haram, atau mengomentari bahwa apa yang Anda lakukan sia-sia dan tidak bernilai di hadapan Allah.
Ketakutan ini kadang muncul secara berlebihan sehingga menggangu kekhusukan beribadah. Untuk itu, lapangkan hati Anda dan jangan cepat merasa tersinggung. Orang-orang yang menegur Anda sebenarnya sedang mencoba membantu agar Anda tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang haram atau dilarang.
Bugar selama Menjalankan Ibadah Haji/ Umroh
Menjaga kesehatan selama di Tanah Suci merupakan hal serius yang harus diperhatikan agar proses ibadah Anda tidak terganggu. Rangkaian ibadah yang menguras energi akan membuat Anda lelah dan merasa lemah. Saat itulah imunitas tubuh menurun dan berbagai penyakit mudah singgah.
Waspadai jika Anda sudah mulai merasakan sakit di tenggorokan, sulit bernafas, atau merasa lemah karena kekurangan cairan. Cobalah beberapa tips ringan untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh selama beribadah di Tanah Suci berikut ini:
- Cucilah tangan secara teratur dan gunakan masker pelindung, khususnya saat melakukan aktivitas ibadah di luar ruangan. Ingat, ada ratusan ribu bahkan jutaan manusia dengan berbagai kondisi yang berkumpul di tempat yang sama.
- Usahakan untuk tidak membeli makanan di pinggir jalan, karena kita tidak bisa menjamin kebersihannya.
- Makanlah buah-buahan segar yang baru dikupas ketika hendak dimakan, untuk menjaga kebersihan dan kesegarannya.
- Bawalah madu, madu merupakan obat yang manjur untuk banyak penyakit.
- Konsumsilah vitamin C, karena baik untuk menjaga daya tahan tubuh.
- Jangan meminum air zam-zam dalam keadaan dingin, karena bisa memicu sakit tenggorokan. Anda bisa menemukan banyak kontainer air di sekitar Mekkah yang menyediakan air zam-zam dalam suhu ruang yang aman.
- Gunakan waktu luang Anda sebaik-baiknya untuk beristirahat. Anda mungkin ingin mengikuti berbagai kajian haji/umroh, menjelajahi kota atau sekadar bercengkrama dengan rekan-rekan, namun usahakanlah untuk melakukan hal tersebut setelah ibadah haji selesai. Dengan cukup beristirahat, selain energi bisa terkumpul, Anda juga bisa menghindari diri dari pembicaraan-pembicaraan yang tidak berguna.
- Sebagai sarana pendukung, Anda bisa menggunakan Aplikasi Hajj Health Companion yang bisa diunduh di Playstore untuk mendapatkan berbagai informasi langsung dari Kementrian Kesehatan Saudi Arabia tentang lokasi rumah sakit, ambulans, kantor polisi, pusat informasi, atau tips-tips umum seputar ibadah haji/umroh di Tanah Suci.